oncontextmenu='return false;' onkeydown='return false;' onmousedown='return false;'

Social Icons

Pages

Senin, 12 Desember 2016

Harapan

Rinduku seutuhnya milikmu untuk mu. Dan ku curahkan hanya tuk mu jua.
Namun apatah rindumu hanya untuk ku saja?
Tiada yang lain? Yang menunggu selain ku?
Tatapan matamu lah yang memberitahu ku, bahwa kau ada harap lain selain ku.
Bila kau tiada harap lagi dari ku, akan cinta ku akan kasih dan sayang ku, ku harap kau terima pabila kasih kita patah saja.
Aku akan berlalu dari mu dari cintamu.
Moga dia yang kau cintai itu bisa menjadi pengobat rindu mu.

Jumat, 02 Desember 2016

Negeri tanpa telinga.

Ini Negeri yang aneh seakan akan tidak ada perbedaan antara orang yang bersalah dengan yang disalahkan. Hukum yang bisa dibeli dengan uang, suap menyuap yang menjadi tradisi. pungli yang menjadi keharusan. nilai nilai agama yang semakin menghilang dan kebodohan yang merajalela. Maling tiga bilah kayu dihukum lima tahun,sedangkan maling uang rakyat bermilyar-milyaran bisa bebas berkeliaran tanpa dihukum. mana keadilan yang terdapat di dalam lima dasar yang terdapat didalam kitab Sutasoma karangan Mpu Tantular.

Ini Rumahku yang Damai

Jangan kau rusak rumahku, jangan kau pengaruhi keluargaku dengan rayuan dan tajamnya lidahmu. Ini rumahku, yang aku jaga dengan burung Garudaku. Ini rumahku, yang berdiri atas kerja keras dan cucuran darah pahlawanku. Ini rumahku, yang berdasarkan Pancasila. Ini rumahku, yang ber- Undang Undang Dasar 1945. Ini rumahku, rumah NKRI. Ber- Bhinneka Tunggal Ika. Ini rumahku, yang berbendera Merah Putih.
 

Rabu, 30 November 2016

Bidikmisi!!

Ketika saya mendaftar menjadi peserta bidikmisi di salah satu Universias di....... (harap maklum saya sensor,  UU ITE udah resmi berlaku hahaha).
Oh ya,saya agak bingung kenapa banyak sekali persyaratan yang harus di ajukan untuk menjadi peserta bidikmisi. Mulai dari copy KTP, KK, akta kelahiran, dsb..
Tiba-tiba saya terhenti pada salah satu persyaratan dokumen yang dibutuhkan. Yakni SKTM, ya benar sekali SKTM, kenapa ya harus mendapat persetujuan dari desa/kelurahan, kecamatan, RT/RW,dan kenapa gk sekalian aja minta suratnya sama petugas KUA dan minta penghulu biar dinyatakan sah menjadi peserta bidikmisi..


Saya heran, kenapa sih beasiswa di perkuliahan selalu identik dengan SKTM (surat keterangan tidak mampu)? Apa karena 'hanya' orang tidak mampu yang boleh dapat beasiswa dari pemerintah?
Saya kecewa! Sepenuhnya kecewa!
Maaf, bukan karena saya sombong dengan kekayaan, bukan. Percayalah, keluarga saya dapat dikatakan cukup, tak lebih. Tapi saya tak ingin dianggap tak mampu, orang tua saya  mampu kalau sekedar bayar kuliah.


Saya kecewa dengan sistem persyaratan beasiswanya, apakah artinya saya harus berpura-pura miskin agar dapat dana yang 'memang seharusnya' menjadi hak saya?
Apakah artinya yang boleh pintar hanya orang yang (maaf) tak mampu?
Dan apakah artinya orang yang berkecukupan materi dan memiliki kepintaran tak perlu mendapat beasiswa dari pemerintah ?


 Saya juga TIDAK bermaksud mengambil hak orang yang tak mampu, bukan. Saya meraihnya karena pencapaian nilai saya yang memang di atas standar yang sudah ditetapkan.

Apakah artinya saya tak dibolehkan memiliki penghargaan atas pencapaian saya walaupun saya berkecukupan?
Bukan pula artinya saya belajar dan memiliki nilai tinggi hanya demi uang yang tak seberapa. Saya (sekali lagi) hanya ingin dihargai atas kekayaan intelektual yang saya miliki.

Jelaslah, alasan mengapa Indonesia tak bisa maju. Karena yang memiliki kekayaan intelektual tak di hargai di rumah sendiri..



Pak nganu,dan  Pak nganu, Pak Menteri nganu, yang memiliki kekuasaan atas negeri yang kaya raya ini ,Saya harap saya dapat penjelasan, mengapa wajib mengajukan SKTM, mengapa wajib mengaku tak mampu demi uang beasiswa yang (saya yakin) tak seberapa juga besarnya.
Saya harap, kelak tak ada lagi yang perlu berpura-pura miskin demi mendapat uang beasiswa yang tak seberapa. Agar pendidikan yang mereka jalani tak penuh dengan kebohongan.


Cukup, saya tidak menghina diri saya sendiri dengan menyatakan diri sebagai orang tak mampu. Saya berkecukupan, dan saya cukup cerdas dan pintar untuk berkontibusi dalam mengangkat harkat dan martabat saya sebagai manusia intelek.



Pak nganu,dan Pak Menteri nganu, serta para jajaran si nganu.
Saya tak perlu ke luar negeri sana agar diakui sebagai salah satu aset negara yang (perlu) dihargai, bukan?

Saya masih memiliki banyak kesempatan untuk diakui oleh negara lain. Tapi itu tak perlu bukan? Jika saya (masih) dihargai di negeri ini...




Kamis, 06 Oktober 2016

Cinta Tanpa Syarat

Cinta adalah sebuah kata kerja, karnanya ia adalah proses aktif bukan proses pasif,sebuah proses yang dijalani oleh setiap orang.Sebuah perjalanan bukan sebuah tujuan,oleh karnanya cinta sangat menarik untuk dibicarakan.
Karna cinta adalah sesuatu yang membuat manusia menjadi manusia dan karna itulah kita melihat dalam cinta sengsara berubah menjadi sebuah hal yang bersifat bahagia.derita menjadi sesuatu yang kemudian akan dibanggakan dihari kedepan.
Cinta membuat khadijah mendampingi muhammad rasullullah dalam suka ataupun dalam duka. Ketika orang orang tidak beriman kepada rasulullah Muhammad,maka khadijah memberikan cinta terbaiknya kepada Muhammad,tatkala seluruh orang menjauhi rasulullah karna Rasulullah dianggap sebagai orang gila maka khadijah menemani beliau.Maka pantas saja tatkala suatu hari Aisyah merasa cemburu varna wajar seorang istri yang demikian anggun sedemikian cantik sedemikian jelita,muda,bisa diajak untuk bercanda ria, kemudian beliau selalu mendengar Rasulullah selalu menyebut nama khadijah.
Kemudian Aisyah bertanya Wahai rasulullah apa ada yang kurang pada diriku aku muda aku jelita kemudian aku selalu siap menemani mu dimanapun dan kapan saja,mengapa engkau terus membicarakan tentang khadijah,maka Rasulullah dengan kelembutan walaupun beliau merasa sesuatu ada yang tidak beres maka beliau berkata pada aisyah Wahai Aisyah jangan engkau berkata seperti itu sesunggahnya khadijah adalah orang yang beriman kepadaku disaat orang lain tidak beriman,sesungguhnya khadijah menemaniku disaat orang lain menjauhiku.. bahkan darinya lah aku mendapatkan puteraputeraku mendapatkan anak anakku dan darinya aku mendapatkan pendampingan yang terbaik

Rasulullah menghargai khadijah karna sebuah cinta yang diberikan tanpa syarat yang diberikan kepada ku
Dia lebih tinggi kedudukannya dibanding rasul dia lebih kaya dibanding rasulullah namun beliau menerima rasul apa adanya sebagaimana seseorang menerima segala-galanya karna ia menyayangi seseorang tadi
Maka khadijah cintah terbaik rasulullah tiada dapat digantikan oleh kemudaan dan kejelitaan serta tiada dapat digantikan oleh canda dan tawa.
Krna cinta bukan hal yang didapatkan ketika luang atau lapang
Tapi cinta justru diuji ketika sempit dan sulit
cinta tanpa syarat apakah kita memilikinya Hanya Allah dan kita yang mengetahuinya

Hendriannur
14 April 2016

Menjadi Pekerja Muslim Yang Handal

  • Kerja atau pekerjaan adalah segala sesuatu yang solah olah sudah menjadi harga mati bagi tiap individu untuk mempertahankan hidup,tanpa pekerjaan maka kita akan dianggap tidak ada bahkan malah hanya menjadi beban bagi orang laen. Setiap orang secara manusiawi pasti punya obsesi untuk memiliki pekerjaannya yang dapat menjamin kesejahteraan hidupnya. 
Tidak sedikit orang yang menghalalkan beribu cara untuk mendapatkan apa yang dikehendakinya, bahkan mungkin ada mahasiswa yang tujuan kuliahnya itu untuk mendapatkan pekerjaan yang layak,gajinya besar,kerjanya tidak terlalu berat karena berfikir otaklah yang lebih dominan digunakan. Sebenarnya hal itu tidak salah,sah-sah saja ketika kita mempunyai rencana kehidupan yang lebih matang dan mapan dengan menjadikan pekerjaan sebagai salah satu  cara untuk meraih kebahagiaan hidup. Namun,ada sisi lain yang sebenarnya perlu juga kita perhatikan,yaitu bagaimana pekerjaan itu tidak hanya menjadi kebahagiaan diri kita saja,melainkan menjadi kebahagiaan sesama kita untuk memberikan kontribusi bagi kehidupan akhirat kelak. 
Pekerjaan menjadi salah satu karakteristik ajaran Islam, karena Islam memandang bahwa kerja sebagai ibadah kepada Allah Swt.Atas dasar ini maka kerja yang dikehendaki Islam adalah kerja yang bermutu,terarah kepada pengabdian terhadap Allah Swt dan kerja yang bermanfaat bagi orang lain. Untuk itu Islam tidak menekankan pada banyaknya pekerjaan,tetapi pada kualitas manfaat kerja. Seperti pada Firman Allah Surah Al-Mulk ayat 2 yang artinya: Yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya. Dan Dia Maha Perkasa lagi Maha Pengampun. Ayat tersebut dengan tegas menyatakan siapa yang paling baik amalnya,dan bukan siapa yang paling banyak amalnya.Selain itu amal tersebut juga harus bermanfaat bagi orang lain.
Nabi Muhammad Saw,mengingatkan kepada kita bahwa orang yang paling baik adalah orang yang paling bermanfaat untuk orang lain. Untuk menghasilkan produk kerja yang bermutu,Islam memandang kerja yang dilakukan adalah kerja yang dilakukan adalahkerja yang profesional,yaitu kerja yang didukung ilmu pengetahuan, keahlian, pengalaman, kesungguhan dan dan seterusnya yang menunjang baik bagusnya kinerja kita.
Suatu pekerjaan yang diserahkan kepada yang bukan ahlinya maka tunggulah kehancurannya,demikian peringatan Rasulullah. Umar bin Khattab pernah bernasihat ‘bekerjalah engkau seakan-akan hidup selamanya dan beribadahlah engkau seakan engkau mati esok’. Kita sebagai Muslim seharusnya mampu untuk mengintegrasikan antara kedua hal ini. Karena itulah jika kita memang benar-benar mengharapkan penghidupan yang jauh lebih baikdimasa depan kita nanti,maka jadikanlah hal itu motovasi bagi kita dalam belajar dan mencari ilmu,sebagai suatu proses panjang yang harus kita tempuh  terlebih dahulu untuk mencapai output insan yang berkualitas dan siap bersaing.

Hendriannur.
Palangkaraya 28 September 2016

Rabu, 05 Oktober 2016

Game adalah kehidupan


          Game berasal dari kata bahasa inggris yang memiliki arti dasar Permainan. Permainan dalam hal ini merujuk pada pengertian “kelincahan intelektual” (intellectual playability). Game juga bisa diartikan sebagai arena keputusan dan aksi pemainnya. Ada target-target yang ingin dicapai pemainnya.Kelincahan intelektual, pada tingkat tertentu, merupakan ukuran sejauh mana game itu menarik untuk dimainkan secara maksimal.


          
Pada awalnya, game identik dengan permainan anak-anak. Kita selalu berpikir game merupakan suatu kegiatan yang dilakukan oleh anak-anak yang dapat menyenangkan hati mereka. Dengan kata lain, segala bentuk kegiatan yang memerlukan pemikiran, kelincahan intelektual dan pencapaian terhadap target tertentu dapat dikatakan sebagai game.

        Masih ingat tidak ketika kita main Mario Bross? yang perlu kita lakukan meloncat-loncat, ambil jamur untuk menjadi Big Mario, kemudian menyelesaikan tiap stage yang ada. Game jaman dahulu tidak menyebabkan rasa candu yang berlebihan pada si pemain. Jaman sekarang, game diciptakan tidak lagi ditujukan untuk anak-anak SD atau SMP, melainkan untuk mendapatkan keuntungan komersial. Bahkan, sekarang sangat mudah untuk mendapatkan orang-orang yang berumur dua puluhan ke atas yang masih berkutat di dunia game. Mereka adalah anak-anak kecil di tahun 90an yang saat ini masih belum bisa melepaskan diri dari permainan di dunia maya. Ilustrasi gambar gaya hidup seorang gamer Ketika seseorang kecanduan game, pada umumnya mereka tidak akan mengakui kalau mereka telah kecanduan game sebelum hidup mereka berantakan. Salah satu alasan mereka bertahan karena besarnya pikiran, tenaga, dan waktu yang mereka telah investasikan. Ketika mereka mulai mengingat seberapa lama waktu yang mereka butuhkan untuk mengembangkan karakter yang mereka impikan, mereka akan merasa sangat berat untuk meninggalkan game yang telah diidam-idamkan selama ini. 

          Belum lagi tekanan sosial dari sahabat-sahabat sesama gamer, maka akan lebih sulit lagi untuk melepaskan diri dari rasa candu main game. Memang, bermain game itu ada manfaatnya. Saya tidak bisa memungkiri lagi kalau gaming mengambil peran dalam membentuk pola pikir saya saat ini. Namun, saya merasa jikalau game jaman sekarang jauh lebih banyak dampak negatifnya dibandingkan dampak positifnya. 

          Oleh karena itu, diperlukan juga peran dari orang tua dalam membentuk kepribadian anak-anak. Jangan karena takut anak-anaknya salah bergaul di luar rumah, orang tua malah memberikan jatah main game yang berlebihan di dalam rumah. pada si anak. Efeknya tidak dapat dilihat langsung dari penampilan fisik, tetapi lebih daripada perkembangan mental si anak. 

          Bagi kalian yang sampai saat ini masih terjebak dalam dunia game, tahukah kalian bahwa ada dunia yang jauh lebih indah di luar sana daripada duduk berjam-jam di depan komputer? Mulailah bersosialisasi dengan dunia luar, carilah hobi baru. Hal ini akan  mempermudah kita untuk lepas dari rasa candu yang telah mengidap dalam hidup kita selama bertahun-tahun.


lebih baik memiliki 1 artikel berkualitas hasil karya kita sendiri daripada memiliki 100 artikel hasil copas dan tidak berkualitas sama sekali.

Jumlah Kunjungan

foto foto


" />




 
Blogger Templates